Pada hari Rabu, 23 Agustus 2023, siswa-siswa dari kelas X, XI, dan XII SMA Islam Terpadu Al-Fityan School Gowa mengikuti kegiatan Outing Class dengan tema “Mengenal Bhineka Tunggal Ika dan Kearifan Lokal melalui Sejarah Indonesia”. Kegiatan ini diselenggarakan di dua lokasi bersejarah di Gowa, yaitu Museum Balla Lompoa dan Benteng Rotterdam. Kegiatan ini dibuka dan dilepas langsung oleh Kepala Sekolah, Ust. Hairil Takbir, S.Pd.Gr. Dalam sambutannya, beliau menjelaskan tujuan dan makna dari kegiatan ini serta mengajak seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan dengan serius.
Kegiatan Outing Class ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada peserta didik tentang sejarah lahirnya Kabupaten Gowa dan perjuangan para pejuang yang terlibat di dalamnya. Tujuan tersebut diharapkan dapat memupuk semangat nasionalisme di kalangan peserta didik, memperkuat rasa cinta tanah air, dan meningkatkan kepedulian terhadap kearifan lokal yang ada di daerah mereka.
Dalam kegiatan ini, para peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari berbagai tingkatan kelas. Setiap kelompok ditugaskan untuk menjelajahi dan mengunjungi Museum Balla Lompoa dan Benteng Rotterdam. Di akhir kunjungan, setiap kelompok diminta untuk membuat laporan yang berisi hasil kunjungan serta bukti dokumentasi yang mereka kumpulkan.
*Hasil Kunjungan ke Museum Balla Lompoa:*
Museum Balla Lompoa, sebagai tempat yang sarat dengan sejarah, memberikan wawasan kepada para peserta didik tentang perjalanan Kabupaten Gowa dari masa ke masa. Mereka mendapatkan informasi tentang kehidupan masyarakat Gowa pada masa lampau, perkembangan budaya, serta peran penting para pahlawan lokal dalam membentuk identitas daerah. Para siswa melihat berbagai artefak bersejarah, seperti alat-alat tradisional, pakaian adat, dan dokumen penting yang menggambarkan kejayaan dan perjuangan masyarakat Gowa.
*Hasil Kunjungan ke Benteng Rotterdam:*
Benteng Rotterdam, yang merupakan peninggalan kolonial Belanda, memberikan pandangan yang berbeda mengenai sejarah Indonesia. Para siswa melihat bagaimana bangunan tersebut memiliki nilai strategis dalam pengelolaan perdagangan dan pertahanan pada masa itu. Kunjungan ini memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memahami dampak kolonialisme dan pentingnya mempertahankan kedaulatan.
Setelah kunjungan, setiap kelompok peserta didik telah berhasil mengumpulkan informasi yang berharga dari kedua lokasi tersebut. Mereka merangkum pengalaman mereka dalam bentuk laporan yang mencakup penjelasan tentang sejarah, makna penting dari kunjungan, dan dokumentasi berupa foto-foto yang mereka ambil.
Melalui kegiatan Outing Class ini, diharapkan para siswa mampu memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika serta kearifan lokal. Dengan lebih memahami sejarah dan nilai-nilai tersebut, peserta didik diharapkan dapat menjadi generasi yang mencintai tanah air, menghargai keragaman budaya, dan memiliki semangat untuk berkontribusi dalam memajukan daerah dan bangsa.
Kegiatan ini telah berhasil mencapai tujuannya dalam memberikan pengalaman belajar kontekstual kepada peserta didik. Semoga hasil kunjungan ini dapat terus memotivasi dan membawa dampak positif dalam pembentukan karakter dan pemahaman sejarah para siswa SMA Islam Terpadu Al-Fityan School Gowa.
Untuk mendapatkan berbagai informasi terbaru kami silahkan follow atau invite akun media sosail kami (facebook, twitter, instagram, tiktok, google bisnisku) dengan kata kunci Al Fityan School Gowa atau melalui website resmi kami di https://.fityangowa.sch.id
Jangan lewatkan info-info SMAIT Al-Fityan School Gowa
ℹ️ig : @alfityangowa
⏬fb : Al-Fityan School Gowa
▶️Youtube : AlFityanSchoolGowa
⏏️Twitter : alfityanschoolgowa
⬆️Tiktok : alfityanschoolgowa
.
.
.
.
#sekolahunggul #sekolahislam #sekolahislamterpadu #sekolahterbaik #sekolahberprestasi #sekolahtahfidz #sekolahmodern #sekolahhits #sma #sekolahmenengah #sekolahnesia #pelajar #siswa #sekolah